GO-STAGE.com – Bukan Synchronize Festival namanya jika tidak bisa mendatangkan kejutan di setiap tahun penyelenggaraannya. Begitu pula dengan penyelenggaraan Synchronize Festival 2018 yang rencananya akan berlangsung pada 5,6,7 Oktober 2018 bertempat di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta.
Meskipun telah berlalu hampir setengah tahun, suasana kemeriahan dan keriuhan Synchronize Festival 2017 masih membekas. Selama tiga hari penyelenggaraannya, tahun lalu Synchronize Festival berhasil mencatat pengunjung mencapai 49.000 penonton, sebuah angka pencapaian yang fantastic buat ukuran festival berskala nasional yang baru memasuki tahun keduanya.
Berbagai kejutan juga terjadi. Dari sisi line up artis yang tampil, seperti yang kita ingat bersama, di tahun pertama dihadirkannya Rhoma Irama dengan Soneta Groupnya sangat membekas. Penonton dari segala kalangan dengan beragam aliran musik yang disukainya kumpul menjadi satu bergoyang bersama ketika Soneta Group tampil dipanggung. Beberapa orang bahkan artis yang tadinya tidak menyukai musik dangdut menjadi menyisihkan hal tersebut dan justru ikut membaur dengan para penonton yang begitu menikmati alunan musik dangdut dari “raja-nya” langsung.
Di tahun kedua, panitia berhasil menghadirkan Ebit G. Ade. Sungguh di luar ekspektasi, animo penonton waktu itu begitu besar baik dari kalangan penonton umum dan juga para musisi yang turut tampil. Mereka berbaur bersama menyaksikan sang maestro beraksi. Dan menghadirkan sang maestro Ebit G. Ade ini juga mendatangkan kejutan lain yang benar-benar membuat semua penonton berdecak kagum dan kaget, yaitu dengan hadirnya orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo.
Yang mengagumkan waktu itu Pak Presiden tidak hanya hadir secara simbolik, tapi ikut berbaur menyaksikan beberapa band seperti Shaggydog dan Deadsquad, bahkan ikut berbaur lebih dekat dengan para penonton ketika menyaksikan sang legenda folk Ebit G. Ade tampil. Seperti hal nya penonton, ketika band/artis yang disaksikan secara khusus oleh Pak Presiden tidak mengetahui, mereka tidak menyangka aksi panggungnya ditonton langsung oleh orang nomor satu tersebut. Bahkan Ebit G Ade baru menyadari jika dirinya disaksikan oleh Pak Presiden ketika beliau menyaksikan layar screen yang menunjukkan kehadiran Pak Presiden ditengah kerumunan penonton yang menyaksikannya.
Pada tahun kedua penyelenggaraannya juga bertepatan dengan countdown Asian Para Games. Hal ini menempatkan Synchronize Festival adalah festival musik yang disaksikan oleh banyak pejabat negara. Waktu itu tidak kurang wakil presiden Bapak Jusuf Kalla dan Menteri Pemuda dna Olahraga Imam Nahrawi hadir dalam acara tersebut di hari pertama penyelenggaraan Syncronize Festival 2017. Termasuk juga Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf juga hadir dan juga menemani Bapak Presiden Joko Widodo yang hadir menyaksikan di hari kedua.
Di tahun ketiganya, Synchronize Festival 2018 semakin bertekad untuk merayakan keberagaman musik Indonesia dan sekaligus menjadi corong amplifikasi pergerakan musik lokal yang berjaya di negaranya sendiri. Hal ini setidaknya yang terungkap pada jumpa pers pertama yang diselenggarakan di The Fifth Kemang, 28 Maret 2018 kemarin.
Dalam kesempatan jumpa pers tersebut David Karto selaku penggagas dan sekaligus Festival Director Synchronize Fest menyampaikan bahwa Synchronize Festival 2018 diharapakn dapat menjadi Kawah Candradimuka bagi musik Indonesia dan menjadi ruang interaksi bagi semua pelaku dan penikmat musik Indonesia.
Muhammad Riza, selaku Technical Festival Director Synchronize Fest dari Dyandra Promosindo mengatakan bahwa Synchronize Festival 2018 akan menampilkan musik multi genre yang menawarkan pengalaman unik dan berbeda pada setiap panggung yang dibuat. Pihaknya juga tetap akan mempertahankan untuk mengadakan disabled audience area seperti tahun kemarin guna memudahkan akses bagi kaum difabel agar bisa turut menikmati festival. Adapun untuk jumlah panggung, seperti tahun sebelumnya pihak mereka tetap akan membuat lima panggung.
Mengapa tahun ini keberadaan Synchronize Festival dilaunching jauh lebih awal dari rencana waktu penyelenggaraannya. Baik David maupun Riza dan diaminkan oleh Ucup bahwa pihak mereka akan membuat suatu perubahan yang cukup signifikan pada rangkaian penyelenggaraan Synchronize Festival 2018. Pihak mereka rencananya akan mengawali dengan menggelar Roadshow Synchronize Festival 2018 di emapat kota besar, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan tentunya Jakarta. Bentuk kegiatannya disamping menghadirkan seminar, lokakarya musik di berbagai kampus yang ada di empat kota tersebut, juga bakal diramaikan dengan showcase musik dengan mengambil tempat di tempat-tempat hiburan pada ke-empat kota tersebut.
Disamping program Roadshow, untuk gelaran tahun ini pihak penyelenggara telah membuat sebuah kanal media online baru bertajuk Synchronize Post. Kanal ini mengulas tuntas seluruh artis dan band-band yang akan tampil di Synchronize Festival 2018. Format yang akan ditampilkan tentunya dalam wujud berita, feature/tulisan khas, resensi, hingga wawancara. Kanal ini dibuat dengan tujuan supaya penonton dapat mengenal lebih dalam artis dan band yang akan tampil. Tidak main-main, tim redaksi yang dipilih untuk mengembangkan kanal media online ini dipilih mereka yang kompetensinya sudah tidak diragukan lagi, sebut saja Wendi Putranto (eks Rollingstone Indonesia) dan Rio Tantomo (eks Trax Magazine). Dua orang ini sudah sangat diakui kompetensinya dan dinilai sangat berkompeten untuk mengurus kanal media online yang dibuat tersebut.
Ditambahkan juga, untuk menangkap animo penonton yang membawa keluarga (anak kecil) maka tahun ini pihak penyelenggara berencana mengadakan family room dan juga playground untuk ruang bermain buat mereka yang membawa anak-anak.
Untuk urusan artistik, Jimi Multhazam vokalis The Upstairs dan Morfem kembali dipercaya sebagai Art Director untuk menangani estetika citra visual dari pergelaran ini. Jimi dinilai sukses memberikan citra visual pada gelaran Synchronize tahun lalu.
Ketika ditanya hal apa yang bakal menjadi kejutan lain utamanya dari sisi line-up artis band yang akan ditampilkan di Synchronize Festival 2018, Ucup mengatakan bahwa tahun ini pihaknya tidak terpusat pada memandang artis/band per individu. Tahun ini, pihaknya lebih pada penentuan komposisi kategori musisi yang akan coba ditampilkan dan mewakili semua khalayak. Ucup menambahkan akan ada empat komposisi kategori artis/band penampil yang setidaknya mereka coba suguhkan, yaitu komposisi band populer, komposisi band lifestyle, band community, dan terakhir adalah komposisi band new comer. Adanya porsi band new comer dalam synchronize festival 2018 dengan tujuan supaya ada regenerasi.
Pada kesempatan jumpa pers pertama tersebut diumumkan pula “line up” pertama artis/band yang akan tampil di Synchronize Festival 2018. Ingin mengulang eforia yang terjadi di tahun pertama penyelenggaraanya (2016) pihak penyelenggara mengumumkan akan tampilnya kembali Haji Rhoma Irama dengan Soneta Group. Legenda rock tanah air Godbless juga sudah dipastikan akan tampil. Yang mengejutkan pihak penyelenggara menghadirkan group nasid legendaris Nasida Ria. Terhadap pemunculan group yang treakhir ini patut diacungkan jempol buat para penggagas festival ini, karena berani menampilkan yang benar benar berbeda dengan festival lain di tanah air.
Disamping tiga penampil di atas, nama-nama artis/band yang diumumkan dan sudah dipastikan akan tampil adalah Burgerkill, Danilla, Dipha Barus, Diskopantera, Diskoria, Fourtwnty, Iwa K, Jason Ranti, Jiung, Kunto Aji, NAIF, NOXA, Oomleo Berkaraoke, PADI Reborn, Project Pop, Ramengvrl, Ras Muhamad, Reality Club, Sheila On 7, SORE, SRXBS (Stars and Rabbit X Bottle Smoker), Straight Answer, The Coconuttreez, Tohpati Ethnomission, dan White Shoes and The Couples Company.
Untuk harga tiket, sudah dibuka “Online Ticket Price” dengan kategori: 3 Days Pass-Early Bird Rp 225.000 (dijual dengan kuota sangat terbatas), 3 Days Pass Regular Rp 450.000, Daily Regular Rp 245.000, dan Daily Early Entry Rp 179.000. Sedangkan untuk “On The Spot Ticket Price”: 3 Days Pass Rp 490.000 dan Daily Regular Rp 279.000. Untuk pembelian tiket secara online bisa menguncungi website resmi http://www.synchronizefestival.com.
Photo by: Zasmi Arel
Discussion
No comments yet.